Tuesday, November 11, 2008

Panduan untuk Menjadi Eksportir

Konsultan Ekspor Impor
Untuk menjadi pengusaha yang bergerak di bidang ekspor, yang menjual barang ke luar negeri, hal pertama yang penting diperhatikan adalah STP (segmentation, targeting, positioning). Sebagai penjual kita harus mengambil keputusan untuk menjual ke segmen tertentu. Jangan sampai mengambil semua segmen, dari low quality sampai high quality. Karena hal itu pernah saya lakukan. Ambil semua segmen, akhirnya produksi justru kacau. Jadi kita harus mengambil segmen tertentu saja. Biasanya jika mengambil segmen low quality, ordernya banyak, untungnya kecil-kecil. Tapi jika mengambil segmen middle-high quality, ordernya lebih sedikit, untungnya agak besar. Itu semua tergantung dengan target yang diincar. Jika targetnya penjualan, maka yang dikejar adalah pasar segmen low quality. Sedangkan jika targetnya profit, yang dikejar pasar segmen middle high quality.
Targeting, adalah menentukan target pembeli untuk produk ekspor. Misalnya produk sweater atau jaket, memiliki target pembeli dari negara yang memiliki musim dingin, bukan musim panas sepanjang tahun. Eksportir yang memiliki produk yang tidak tergantung cuaca, bisa mentargetkan pasarnya di seluruh dunia, kecuali negara-negara yang bermasalah, misalkan negara yang sedang mengalamai perang.

Positioning, yaitu menyimpan keunikan produk ekspor di benak pikiran buyer. Hal ini bisa melalui merek yang selalu dicantumkan di produk atau pun disetiap cinderamata. Hal ini dilakukan untuk memudahkan buyer dalam mengingat produk kita sehingga mudah untuk memesan kembali produk tersebut.
Dari penjelasan tentang STP, yang paling penting dalam menjual produk ke luar negeri adalah segmentation. Jangan mengambil semua produk untuk diekspor. Karena hal itu akan lebih membingungkan, product knowledge-nya kurang. Jika sudah ditentukan satu produk ekspor, setelah itu diperkecil lagi segmennya, dengan kualitas yang bagaimana, kemudian diperkecil lagi jenis produk nya jangan terlalu banyak. Contohnya, eksportir baju, diarahkan menjadi kaos, kemudian, kaos dengan tulisan, kemudian tulisannya utk pasar remaja. Jadi STP yang dilaksanakan: Kaos oblong dengan tulisan untuk remaja. Sebaliknya, jangan ditentukan seperti ini: semua jenis pakaian ukuran buyer, itu terlalu luas.
Lebih lanjut tentang penulis, kunjungi www.TradeWorld.com

0 comments: